Rabu, 17 Oktober 2012

sayangi ibu.

Sayangi Ibumu!

Sahabat, postingan kali ini masih tentang ibu. Saat pulang kampung kemarin, ibu saya bercerita tentang seorang ibu yang mengalami sedikit gangguan mental. Ibu ini selalu mengeluh sakit di kepalanya dan bagian tubuh yang lain, dan keluhan itu disampaikannya kepada saudara dan orang-orang sekitarnya. Selain mengeluh sakit, ia juga sering mengeluh kesepian. Dua orang anaknya pergi ke luar kota untuk melanjutkan studi. Anak sulungnya sudah beberapa tahun tinggal di luar kota, dan jarang sekali pulang ke rumah. Sedangkan anak keduanya, baru beberapa bulan tinggal di luar kota. Keluhan ibu ini dirasa tidak wajar, karena dilakukan berulang-ulang, terkesan mengganggu dan sulit untuk dinasehati oleh orang lain.
Memang tidak sedikit orang tua yang ditinggal anaknya pergi keluar kota untuk melanjutkan studi, dan kondisi mereka tetap baik-baik saja. Tetapi keadaannya akan berbeda jika anak tersebut tidak memberikan perhatian dan kasih sayang kepada orang tua yang ditinggalkan; dengan sering pulang kampung, menghubungi lewat telepon, atau setidaknya melalui pesan singkat. Yah, mungkin ini yang terjadi pada seorang ibu yang saya ceritakan di atas.
Bagaimana dengan suaminya?
Ia memang tinggal bersama suaminya, tetapi nampaknya suami tersebut juga tidak memberikan perhatian, sehingga kondisi ibu tersebut makin hari makin memprihatinkan. Setidaknya, itulah yang diceritakan ibu saya.
Rasanya tidak pantas, jika kita berusaha mati-matian menuntut ilmu di luar kota agar menjadi pribadi bergelar panjang, atau mati-matian mencari harta sehingga menjadi jutawan bahkan milyader, tetapi terlupa untuk memberikan perhatian dan kasih sayang kepada seorang ibu yang mati-matian membesarkan kita.
Berbahagialah kita yang masih mendapati sosok ibu; dan celakalah kita jika tak mampu memberi perhatian dan kasih sayang kepadanya.
Sahabat, masih ada waktu, sayangi ibumu!
Salam, :( 
 by. yoni arman.

gado@@















foto22 gado @@


biodata

j
nama yoni arman
kuliah di atip